Video Kekerasan Jaxson Hayes Kembali Viral, NBA Turun Tangan

BANDUNG, SEATIZENS.id – NBA memutuskan untuk membuka kembali penyelidikan atas insiden yang melibatkan center Los Angeles Lakers, Jaxson Hayes, setelah sebuah video baru diunggah oleh TMZ pada hari Sabtu, (3/11/2024).

Video tersebut menunjukkan peristiwa pada tahun 2021, ketika Hayes, yang saat itu bermain untuk New Orleans Pelicans, terlibat dalam pertengkaran fisik dengan Sofia Jamora, pacarnya pada saat itu.

Juru bicara NBA, Mike Bass, mengonfirmasi langkah ini dalam pernyataannya kepada ESPN.

“Sebagai hasil dari laporan media dan video yang diunggah pagi ini, kami membuka kembali penyelidikan kami,” kata Bass.

Keputusan ini diambil setelah rekaman kamera keamanan berdurasi sekitar 5½ menit dari insiden tersebut diunggah oleh TMZ, yang mengungkapkan detail tambahan tentang interaksi antara Hayes dan Jamora.

Dalam rekaman yang berasal dari Ring.com dan diberi cap waktu 28 Juli 2021 pukul 1:35 pagi, Hayes tampak menarik Jamora keluar dari ambang pintu rumah, sementara Jamora terdengar berkata, “Berhenti. Lepaskan aku.” Hayes merespons dengan emosi, “Apa-apaan kamu?” Ketegangan antara keduanya berlanjut di jalan masuk, dengan Jamora terdengar berkata, “Aku tidak akan membiarkanmu memukulku lagi.” Ia juga menambahkan, “Apa-apaan penampilanku, seperti karung tinju?”

Masa Hukuman

Insiden tersebut awalnya dilaporkan kepada polisi, dan Hayes ditangkap pada waktu itu. Pada tahun 2022, ia menerima hukuman berupa tiga tahun masa percobaan, 450 jam pelayanan masyarakat, dan mengikuti kelas pengendalian kekerasan dalam rumah tangga selama satu tahun penuh.

Meski hukuman hukum telah dijatuhkan, NBA memutuskan untuk tidak mengambil tindakan tambahan pada saat itu, dengan alasan bahwa kasus tersebut sudah diselesaikan melalui jalur hukum.

Namun, munculnya rekaman terbaru ini memicu reaksi publik yang mendesak NBA untuk meninjau kembali keputusannya.

BACA JUGA: Usia Hanya Angka, LeBron James Cetak Triple-Double di Laga Kontra Kings

Seiring dengan meningkatnya tuntutan agar liga bertindak tegas terhadap kekerasan domestik, penyelidikan ulang ini menunjukkan perubahan sikap NBA dalam menanggapi insiden di luar lapangan yang melibatkan pemain.

Keputusan NBA untuk membuka kembali kasus ini juga mencerminkan bahwa liga semakin mempertimbangkan pandangan publik dalam menangani kasus-kasus yang menyangkut perilaku pemain di luar lapangan.

Jika ditemukan bukti tambahan, bukan tidak mungkin NBA akan memberikan sanksi tambahan kepada Hayes sebagai langkah tegas dan pesan bahwa liga tidak akan mentolerir tindakan kekerasan.

(Mars)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *