BANDUNG, SEATIZENS.id – Pebalap Gresini, Marc Marquez, baru-baru ini membandingkan gaya balapnya saat ini dengan gaya balapnya pada tahun 2019, yang dianggap sebagai tahun tersukses dalam kariernya.
Meskipun dalam balapan MotoGP Thailand 2024 Marquez gagal naik podium, dia menyampaikan pemikirannya tentang kepercayaan diri dan pengalaman yang membentuk cara dia mengendarai motornya.
Pada MotoGP Thailand, Marquez hampir meraih podium dalam sprint race, finis di posisi keempat.
Namun, dalam balapan utama, ia mengalami kecelakaan dan akhirnya hanya dapat menyelesaikan balapan di posisi ke-12.
Marquez menggarisbawahi perbedaan kondisi fisik dan kepercayaan diri antara dirinya yang sekarang dan saat meraih sukses pada 2019.
“Marc Marquez 2019 adalah Marc dengan kepercayaan diri yang jauh lebih tinggi,” ungkapnya, melansir Motosan, Rabu (30/10/2024).
Marquez mengatakan, meski ada perbedaan, dia merasa berada di level yang sama dalam hal berkendara.
“Saya tidak merasa lebih baik atau lebih buruk, tetapi dengan kekuatan yang berbeda,” ujarnya.
Menurutnya, pengaturan motor dapat mempengaruhi pengalaman berkendara, dan setiap perubahan kecil bisa memengaruhi performa di lintasan.
Marquez juga membahas pengalamannya mengendarai motor Ducati. Dia awalnya merasa nyaman dengan motor tersebut sejak sesi pertama, meskipun ada keraguan saat beralih dari motor yang telah dia kendarai selama 10 tahun.
“Saya sangat terkejut karena saya merasa sangat nyaman dengan motor tersebut,” ujarnya.
Marquez menyebut bahwa proses adaptasi melibatkan pemahaman mendalam tentang kebutuhan teknis dan gaya berkendara yang tepat.
BACA JUGA: Marc Marquez: Gelar Juara MotoGP 2024 Beri Tekanan Berat Bagi Bagnaia-Martin
Refleksi dan Perkembangan
Meski berhasil meraih beberapa podium dan kemenangan, Marquez menyadari bahwa dirinya belum sepenuhnya kembali ke performa terbaik.
Dia mengakui bahwa meskipun sering finis di posisi empat besar, ada kalanya ia masih terlalu jauh dari pemenang balapan.
“Kami harus terus berkembang,” tuturnya.
Perubahan dalam Kehidupan Pribadi
Marquez juga berbicara tentang perubahan dalam kehidupannya, baik profesional maupun pribadi. Dia menjelaskan bagaimana seorang pembalap memiliki kebutuhan yang berbeda seiring bertambahnya usia dan pengalaman.
“Terkadang, Anda harus membuat keputusan tertentu untuk kesejahteraan Anda sendiri,” tukasnya.
Marquez tetap bertekad untuk terus meningkatkan performanya dan beradaptasi dengan tantangan yang ada di depan, baik di lintasan balap maupun dalam kehidupannya secara keseluruhan.
(Mars)