BANDUNG, SEATIZENS –Enzo Maresca tidak sabar menghadapi pertandingan melawan Leicester City di Stadion King Power pada Sabtu (23/11) dalam lanjutan Liga Inggris 2024-2025. Ini menjadi momen spesial bagi Maresca, yang sebelumnya membawa Leicester promosi ke Liga Primer Inggris pada musim 2023-2024.
“Saya sangat menantikan pertandingan di sana. Saya melewati musim yang luar biasa, bertemu orang-orang hebat, serta pemain-pemain berkualitas,” ungkap Maresca, seperti yang dilansir dari situs resmi Chelsea di Jakarta, Kamis.
Tetap Terhubung dengan Leicester
Meskipun kini melatih Chelsea, Enzo Maresca tetap berkomunikasi dengan beberapa pemain Leicester. Dia menilai Leicester sebagai tim dengan ikatan yang sangat kuat antara presiden klub, staf, pelatih, pemain, dan suporter. “Ikatan yang kuat seperti itu diperlukan untuk mencapai tujuan besar,” ujarnya.
Fokus Pada Kemenangan
Meski ada sisi emosional,Enzo Maresca memastikan hal itu tidak akan mengganggu fokusnya untuk meraih tiga poin di markas Leicester. Dia sadar bahwa tidak mudah menaklukkan Leicester di kandangnya, namun Chelsea akan berusaha keras untuk menang.
“Saya terus mengevaluasi diri dan tim setiap hari untuk memastikan kami terus berkembang,” tambah Maresca. Dia mengungkapkan bahwa mengamati dan menganalisis banyak hal merupakan kunci bagi dirinya, pemain, dan staf untuk meningkatkan performa.
Performa Chelsea dan Leicester
Chelsea kini menduduki peringkat ketiga klasemen sementara Liga Inggris 2024-2025 dengan 19 poin dari 11 pertandingan. Sementara itu, Leicester City berada di posisi ke-15 dengan 10 poin dari jumlah laga yang sama.
Catatan Pertemuan Sebelumnya
Dari lima pertemuan terakhir, Leicester belum pernah mengalahkan Chelsea, termasuk di Stadion King Power. Chelsea meraih empat kemenangan, sementara satu laga berakhir imbang.
BACA JUGA : Herve Renard Akui Arab Saudi Layak Kalah dari Indonesia
Pemain Kunci di Laga Mendatang
Leicester harus mewaspadai pemain Chelsea, khususnya Cole Palmer dan Nicolas Jackson, yang sudah mencetak tujuh dan enam gol di liga. Di sisi Leicester, penyerang Jamie Vardy, yang sudah mencetak empat gol musim ini, tetap menjadi ancaman utama. Selain itu, Wilfred Ndidi juga menjadi ancaman dengan empat assist yang sudah ia buat.
(Syaldam)
