Ademola Lookman Jadi Pemain Terbaik Afrika 2024!

Ademola Lookman

Perjalanan Karier Lookman

Ademola Lookman mengenang perjalanan kariernya yang penuh lika-liku. Empat tahun lalu, dia mengalami momen sulit saat bermain untuk Fulham. Ketika itu, dia gagal mengeksekusi penalti dengan tendangan panenka melawan West Ham United, yang dengan mudah ditepis oleh kiper Lukasz Fabianski. Kegagalan tersebut membuatnya meminta maaf kepada publik, bahkan pelatih Fulham saat itu, Scott Parker, sempat marah. Namun, Lookman kini merasa bersyukur atas pencapaiannya saat ini. “Penghargaan ini sangat berarti. Empat tahun lalu, karier saya di titik terendah, dan sekarang saya berdiri sebagai pemain terbaik di Afrika. Jangan biarkan kegagalan menghentikan impian Anda,” ungkap Lookman.

Bersaing Ketat dengan Pesaing Kuat

Ademola Lookman berhasil mengungguli beberapa pesaing berat dalam ajang ini, seperti Simon Adingra (Pantai Gading/Brighton), Serhou Guirassy (Guinea/Borussia Dortmund), Achraf Hakimi (Maroko/PSG), dan Ronwen Williams (Afrika Selatan/Mamelodi Sundowns).

Sejarah Penghargaan Pemain Terbaik Afrika

Sejak pertama kali diberikan pada 1992, penghargaan Pemain Terbaik Afrika kini kembali jatuh ke pemain Nigeria untuk yang ketujuh kalinya. Tahun lalu, penghargaan serupa diterima oleh Victor Osimhen, sesama pemain Nigeria.

Performa Apik Lookman di Atalanta dan Timnas Nigeria

Lookman tampil luar biasa musim lalu. Bersama Atalanta, dia membawa klub Italia itu menjuarai Liga Europa 2023/24 dan mencetak tiga gol di final yang digelar di Stadion Aviva, Dublin. Tidak hanya itu, di Piala Afrika 2023, Lookman juga membawa timnas Nigeria melaju ke final meski kalah 2-1 dari Pantai Gading. Dia mencetak tiga gol dalam turnamen tersebut.

Di musim ini, Lookman terus mempertahankan performa impresifnya. Dia sudah mencetak 11 gol di berbagai kompetisi, turut membantu Atalanta bertahan di puncak klasemen Liga Italia 2024/25 dengan 37 poin dari 16 pertandingan.

Melangkah Pasti Menuju Masa Depan

Lookman melihat masa depan dengan optimisme. Setelah sukses di level Afrika, dia bertekad meraih lebih banyak trofi di level klub maupun timnas.

(Syaldam)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *