Istana Kepresidenan Angkat Bicara soal Isu Minuman Beralkohol di Jamuan Makan Malam Presiden Macron

Istana Kepresidenan Indonesia merespons isu yang berkembang di media sosial terkait adanya minuman beralkohol dalam jamuan makan malam Presiden Prancis Emmanuel Macron di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (28/5).

BANDUNG, SEATIZENS – Istana Kepresidenan Indonesia merespons isu yang berkembang di media sosial terkait adanya minuman beralkohol dalam jamuan makan malam Presiden Prancis Emmanuel Macron di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (28/5). Pada acara tersebut, Presiden RI Prabowo Subianto dan Macron tampak bersulang dengan mengangkat gelas berisi cairan berwarna keemasan.

Sejumlah netizen sempat menarasikan bahwa minuman yang dipegang tersebut adalah minuman beralkohol. Menanggapi hal tersebut, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana membantah anggapan tersebut. Ia memastikan bahwa minuman yang disajikan adalah sari apel, bukan alkohol.

Baca juga : Kim Jong Un Murka Otoritas Korea Utara Tangkap Empat Pejabat Terkait Kecelakaan Kapal Perang Saat Peluncuran

“Sari apel,” ujar Yusuf melalui pesan singkat kepada media, Jumat (30/5).

Jamuan makan malam

Istana Kepresidenan Indonesia merespons isu yang berkembang di media sosial terkait adanya minuman beralkohol dalam jamuan makan malam Presiden Prancis Emmanuel Macron di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (28/5).

Kegiatan jamuan makan malam tersebut merupakan bagian dari rangkaian kunjungan resmi Macron ke Indonesia, yang berlangsung selama tiga hari mulai 27 hingga 29 Mei 2025. Macron tiba di Indonesia melalui Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta pada malam hari tanggal 27 Mei. Pada hari berikutnya, ia bertemu dengan Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan Jakarta.

Selain itu, pada 29 Mei 2025, Macron bersama Ibu Negara Brigitte Macron melanjutkan kunjungan ke Jawa Tengah, dengan mengunjungi Akademi Militer dan Candi Borobudur di Magelang.

(Seatizens)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *